Prestasi nampaknya sudah menjadi gen-nya kota Malang. Betapa tidak, bila di rata rata hampir setiap bulan selalu saja ada prestasi yang bersemayam di bhumi Arema ini. Terbaru penghargaan Swasti Saba Wistara, yang diterima langsung oleh Walikota Malang H. Moch. Anton di gedung Sasana Bhakti Praja Kementerian Dalam Negeri (28/11 ’17).
“Ini wujud kolaborasi konkrit antara Pemerintah dan masyarakat. Karena tatanan sehat tidak akan berjalan dengan baik apabila tidak ada keselarasan antara program yang dijalankan Pemerintah dengan partisipasi warganya, “ujar Abah Anton usai menerima penghargaan yang diberikan Menteri Kesehatan RI, Nila F. Moeloek. Ini merupakan ke-3 kalinya kota Malang meraih Swasti Saba tatanan tertinggi, Wistara.
Sementara itu Menkes Nila F. Moeloek, dihadapan Kepala Daerah penerima penghargaan menegaskan poin tertinggi swasti saba adalah partisipasi masyarakat. “Dan perlu saya tekankan, peran perempuan penting dan perlu didorong sehingga pendidikan kesehatan harus dikuasai oleh kaum perempuan. Karena ini starting poin keberhasilan mewujudkan generasi sehat, maka hargai lah investasi sehat, “tegas Nila F. Moeloek.
Penghargaan swasti saba yang digelar setiap tahun merupakan penghargaan untuk Kota/Kabupaten Sehat yang terbagi dalam 3 (tiga) tingkat atau tatanan, yakni pemantapan (padapa), pembinaan (wiwerda) dan pengembangan (wistara).