Malang – Dalam rangka memperkenalkan kebudayaan dan Kekayaan Alam kepada Bangsa Indonesia dan Bangsa lain, Malang mengirimkan delegasi dalam acara Pagelaran Seni Budaya Daerah Jawa Timur (26/3) yang bertempat di Anjungan Jawa Timur Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Delegasi Malang yang diwakili oleh Sanggar Seni Tari dan Reog Sardulo Djojo memboyong sebanyak 60 orang anggota tim kesenian.
Wakil Walikota Malang, Sutiaji, yang hadir dalam pelepasan rombongan mengatakan meskipun Malang sangat terbatas SDA nya, namun Pemerintah tetap berupaya mengoptimalkan SDM nya bekerjasama dengan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata. “Disana nanti Sardulo Djojo akan mewakili nama Malang bukan hanya Kota Malang namun seluruhnya, jadi harus tampil maksimal sehingga mampu menginspirasi penonton yang hadir untuk Malang. Saya juga akan menghubungi Aremania yang sudah terbentuk di Jakarta untuk menjadi supporter pertunjukan ini” ujar Sutiaji
Sanggar Seni Tari dan Reog Sardulo Djojo adalah sebuah sanggar seni tari yang membuka kursus menari tradisional beserta kelompok pemain gamelan (karawitan). Sanggar ini berlokasi di Jl. S. Supriadi Gang 2B No. 38, Malang dan telah berdiri sejak tahun 1967. Motivasi didirikannya sanggar ini adalah karena para pendahulu sanggar ini ingin turut melestarikan kesenian tradisional yang ada di Jawa Timur, dengan talenta menari yang mereka miliki. Saat ini sanggar ini masih aktif dan sering melakukan pementasan. Tarian yang diajarkan adalah tari tradisional Jawa Timur, tari tradisional Jawa Tengah, tari anak-anak, dan juga kesenian reog.
Motivasinya yang kuat untuk melestarikan tari tradisional terlihat jelas dengan menyuguhkan pertunjukan Tari Daerah dan Sendratari mengangkat cerita “KANJURUHAN” yang merupakan cikal bakal lahirnya Malang dalam acara yang rutin digelar oleh Anjungan Jawa Timur TMII ini. Pertunjukan ini akan digelar pada pukul 10.00 pagi. (Sr)
